Bahasa Indonesia



Manusia Hutan Hujan

Hutan hujan tropis merupakan rumah bagi manusia pedalaman yang bergantung pada sekitar mereka untuk makanan, tempat berlindung, dan obat-obatan. Saat ini hanya sedikit manusia hutan yang hidup dengan cara tradisional; kebanyakan telah digantikan dengan para penetap dari luar atau telah dipaksa oleh pemerintah untuk menyerahkan gaya hidup mereka.

Dari sisa-sisa manusia hutan yang ada, Amazon memiliki jumlah populasi yang terbesar, walau orang-orang tersebut juga telah dipengaruhi oleh dunia modern. Sementara mereka masih menggunakan hutan sebagai tempat untuk berburu dan mengumpulkan makanan, kebanyakan Ameridian, panggilan yang biasa ditujukan pada mereka, menanam hasil bumi (seperti pisang, manioc, dan beras), menggunakan barang-barang dari Barat (seperti panci, penggorengan, dan perkakas metal), dan melakukan kunjungan reguler ke kota-kota untuk membawa makanan dan barang ke pasar. Walau begitu, manusia-manusia hutan ini dapat mengajarkan banyak tentang hutan hujan pada kita. Pengetahuan mereka tentang tanaman-tanaman obat yang digunakan untuk merawat orang sakit tidak ada tandingannya dan mereka memiliki pemahaman yang luar biasa mengenai ekologi dari hutan hujan Amazon.

Di Afrika terdapat penghuni hutan asli yang kadang dikenal dengan nama pygmies. Ukuran tertinggi dari orang-orang ini, juga dikenal sebagai Mbuti, jarang yang tingginya lebih dari 5 kaki. Ukuran mereka yang kecil membuat mereka dapat bergerak di dalam hutan dengan lebih efisien bila dibandingkan dengan orang yang lebih tinggi.




Oleh Rhett A. Butler. Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia oleh Indie (www.trulyjogja.com).




Indonesia | Tentang situs ini | Foto | Inggris | PDF

©2008 Rhett Butler